Saturday, September 24, 2016

Obat-obatan dan Peralatan Medis yang Harus disediakan di Rumah

Assalamualaikum.wr.wb.
Salam sehat keluarga indonesia !!! Pada kesempatan ini saya akan posting tentang informasi kesehatan yaitu mengenai ”Obat-obatan dan Peralatan Medis yang Harus disediakan di Rumah”. Langsung saja mari kita simak, cekidot ^^.
Setiap rumah dianjurkan untuk menyediakan beberapa macam obat-obatan dan peralatan medis sederhana, yang biasanya disimpan di dalam kotak obat / kotak P3K. Hal tersebut mutlak diperlukan, sebab sakit bisa terjadi mendadak tak kenal waktu misalnya saja demam tinggi pada saat tengah malam. Agak repot jika kita harus keluar tengah malam untuk membeli obat demam di Apotek (yang buka 24 jam), namun jika kita mempunyai persediaan obat penurun panas di rumah (kotak P3K)  tentu hal itu akan jauh lebih memudahkan kita. Yaa... tidak...?
Umumnya obat-obatan yang disediakan di kotak P3K adalah obat-obatan sederhana dengan zat aktif yang relatif cukup aman, sehingga pada saat pemakaiannya tidak membutuhkan pengawasan langsung dari tenaga medis, cukup dengan memperhatikan petunjuk yang tertera pada kemasan obat tersebut. Untuk menjamin keamanan penggunaan obat pastikan membeli obat beserta kemasannya. Juga pastikan obat-obatan yang tersedia di rumah cocok bagi anggota keluarga kita. Lebih baik lagi jika obat-obatan tersebut sudah dikonsultasikan dengan dokter mengenai jenis, dosis, dan indikasi serta petunjuk penggunaan.
Berikut ini adalah beberapa obat-obatan dan peralatan medis  sederhana yang harus disediakan di rumah beserta penjelasannya :
1.        Obat Penurun Panas
Parasetamol adalah obat penurun panas yang paling sering digunakan, karena parasetamol aman untuk anak-anak dan juga memiliki efek untuk menghilangkan rasa sakit.
2.        Termometer
Termometer yang aman digunakan untuk anak-anak adalah termometer digital. Termometer ini tersedia di apotek-apotek. Termometer berfungsi untuk mengukur suhu tubuh. Setelah termometer digunakan, bersihkan dengan air sabun atau antiseptik sebelum disimpan kembali.
3.        Krim Steroid
Krim steroid seperti hidrokortison, digunakan untuk penyakit gatal-gatal dengan bintik merah dan bengkak akibat reaksi gigitan serangga, kena sinar matahari, dan lain sebagainya.
4.        Antihistamin
Antihistamin digunakan untuk mengobati gejala alergi, baik berupa gatal-gatal, batuk, pilek, maupun demam.
5.        Oralit
Oralit berguna untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat diare yang terus-menerus.
6.        Salep Luka Bakar
Salep ini digunakan untuk daerah yang terkena luka bakar.
7.        Obat Sesak Napas
Apabila salah seorang dari anggota keluarga ada yang mempunyai riwayat asma maka obat tersebut wajib disediakan di rumah. Kita meminta resep dan obat sesak napas kepada dokter. Jika obat ini tinggal sedikit, maka segeralah meminta resep lagi, jangan sampai kehabisan. Obat ini tersedia dalam berbagai macam bentuk antara lain : sirop, tablet dan spray / semprot.
8.        Obat AntiKejang
Obat ini harus disediakan di rumah bagi anggota keluarga yang mempunyai riwayat kejang.
9.        Peralatan Medis Lain
Peralatan medis lain yang harus disediakan dirumah antara lain : kasa steril, plester, kain perban, dan antiseptik. Hal itu berguna jika anggota keluarga kita mengalami kecelakaan kecil, seperti luka karena jatuh, terkena pisau, dan lainnya.

Dikutip dari :
Savitri, L.E., & Rahayu, F., 2011, P3 untuk Ananda di Rumah, Metagraf, Solo.

Sekian, semoga informasi ini dapat bermanfaat. Salam sehat keluarga indonesia ^^

(Anna Lisstya, 2016)

No comments:

Post a Comment